Minggu, 03 Maret 2013

Lagu anak anak Tradisional Jepang yang Menyeramkan

Lagu anak-anak rata rata itu nadanya ceria atau liriknya menggembirakan hati untuk anak-anak kecil. Namun, di Jepang tidak semua lagu untuk anak-anak itu harus bernada yang ceria atau liriknya menggembirakan hati. Yang ingin tahu, lanjut baca.

Note: jika warna tulisan berwarna merah, tandanya itu bagian seramnya.

1. KAGOME KAGOME (かごめかごめ)


Kagome kagome, pasti semuanya tau cara main permainan ini kan? Kagome Kagome adalah permainan tradisional Jepang yang dimainkan oleh sekelompok anak anak yang bernyanyi sambil bergandengan tangan melingkari seorang anak yang mendapat giliran berjaga. Lagu yang dinanyiin itu ya pastinya lagu Kagome Kagome lah. Anak yang menjaga harus jongkok ditengah tengah lalu menutup kedua matanya dengan kedua tangannya itu. Waktu lagu selesai dinyanyikan, anak yang jaga itu harus menebak siapa yang berada di belakangnya. Yang namanya berhasil ditebak, dapat giliran menjaga berikutnya. Biasanya dimainkan sebanyak 5-6 orang.


Romaji

Kagome kagome, kago no naka no tori wa
Itsu itsu deyaru? Yoake no ban ni
Tsuru to kame to subetta
Ushiro no shoumen daare?


Indonesian Translate


Kagome, Kagome, burung dalam sangkar,
Kapan , kapan kau keluar? Saat malam dini hari
Burung jenjang dan penyu tergelincir
Siapa yang ada tepat di belakangmu sekarang? (Hayo coba liat dibelakangmu ada apa? Jangan jangan ada hantunya)




2. TERU TERU BOZU (てるてる坊主)

Eeeh.. Jangan salah sangka dulu. Teru Teru Bozu itukan boneka penangkal hujan!. Biasanya boneka ginian sih dibuat pake tissue atau kain putih. Bonekanya digantung di jendela rumah masing masing (di Jepang). Lalu kita akan menyanyikan lagunya, dan kalau kamu beruntung, bakalan terang deh esok harinya. Kayak gini lagunya.

Romaji

Teru-teru-bōzu, teru bōzu
Ashita tenki ni shite o-kure
Itsuka no yume no sora no yō ni
Haretara kin no suzu ageyo

Teru-teru-bōzu, teru bōzu
Ashita tenki ni shite o-kure
Watashi no negai wo kiita nara
Amai o-sake wo tanto nomasho

Teru-teru-bōzu, teru bōzu
Ashita tenki ni shite o-kure
Sorete mo kumotte naitetara
Sonata no kubi wo chon to kiru zo


Indonesian Translate

Teru teru-bozu, teru bozu
Buatlah esok hari yang cerah
Seperti langit di kadang mimpi
Jika besok cerah, aku akan memberikan sebuah bel emas

Teru teru-bozu, teru bozu
Buatlah esok hari yang cerah
Jika kau bisa membuat keinginanku ini terwujud,
Kita akan minum banyak anggur beras manis

Teru teru-bozu, teru bozu
Buatlah esok hari yang cerah
Tetapi jika awan menangis (hujan)
Aku akan memenggal kepalamu. 





3. TOORYANSE (通りゃんせ)

Tooryanse adalah lagu yang biasa dinyanyikan dalam permainan tradisional Jepang. Cara mainnya itu Dua orang anak saling berhadapan, dan tangan mereka berdua saling berhubungan membentuk sebuah lengkungan untuk membuat semacam pos pemberhentian sedangkan anak-anak lain yang tersisa berbaris berjalan melewati bawah lengkungan secara memutar. Anak yang kebetulan berada di bawah lengkungan saat lagu selesai dimainkan maka ia akan tertangkap ! (Kayak permainan ular naga.) Coba kalian nyanyikan lagu Ular Naga, pasti ada yang seram. Jika di Indonesia, anak yang berhadapan itu sebenarnya adalah melainkan mulut naga. Dan anak yang berjalan melewati bawah lengkungan itu adalah naga nya.


Romaji

Tooryanse tooryanse
Koko ha doko no hosomichi ja
Tenjin-sama no hosomichi ja
Chiito tooshite kudashanse
Goyou no nai mono toosha senu
Konokono nanatsu no oiwai ni
O fuda wo osame ni mairimasu
Ikiha yoi yoi kaeriha kowai
Kowai nagara mo tooryanse tooryanse.


Indonesian Translate


Melewati, melewati
Dimana jalan sempit ini menuju?
Ini adalah jalan ke Kuil Tenjin
Tolong biarkan kami lewat

Orang yang tidak usaha biasanya tidak diizinkan lewat
Anak ini sekarang berusia tujuh tahun
Kami datang untuk membuat penawaran kami
Pergi dengan aman, tetapi tidak kembali
Jika anda siap , pergilah melalui ,melewati






Tidak ada komentar:

Posting Komentar